Ketika Liverpool datang ke markas Inter Milan di Giuseppe Meazza tanpa kehadiran bintang mereka Mohamed Salah banyak yang meragukan kekuatan skuad The Reds.
Tapi hasil di lapangan berkata lain Liverpool tetap menang tipis 1 0. Berikut ulasan mendalam soal bagaimana laga itu berjalan serta sejumlah statistik dan catatan menarik yang lahir dari pertandingan ini.
Penalti Akhir Menentukan Segalanya
Di sepanjang 90 menit pertandingan berjalan ketat dan minim peluang bersih. Gol pertama lewat kepala Ibrahima Konate sempat tercipta tapi dibatalkan setelah VAR menganggap ada handball.
Baru di menit ke 88 kemenangan Liverpool dipastikan lewat penalti. Eksekusi sempurna dari gelandang Dominik Szoboszlai memastikan tiga poin untuk tim tamu.
Menariknya ini adalah gol kemenangan tandang paling akhir dalam sejarah Liverpool di kompetisi liga Champions.
Rekor Kandang Inter Milan Terhenti
Inter Milan memendam rekor impresif tak terkalahkan di kandang Eropa sejak September 2022. Namun malam ini rentetan itu harus berhenti. Kekalahan ini jadi yang pertama di rumah mereka setelah lebih dari dua tahun.
Menarik juga bahwa sejak musim 2021 22 dari total kekalahan kandang Inter di Liga Champions sebanyak separuh terjadi melawan Liverpool.
Konsistensi Liverpool Meski Banyak Masalah
Hasil ini juga menunjukkan bahwa Liverpool mulai menemukan kestabilan dalam periode sulit. Dari empat laga terakhir di semua kompetisi mereka meraih dua kemenangan dan dua hasil imbang termasuk menjaga clean sheet di dua laga dari empat pertandingan terakhir jumlah yang sama seperti 15 laga sebelumnya.
Artinya meskipun skuad sempat goyah dan suasana tim sempat panas karena absennya Mo Salah Liverpool membuktikan bahwa mereka masih bisa solidar dan berfungsi sebagai tim.
Fakta Menarik Tiga Kali Tanpa Salah di Liga Champions
Sejak kedatangan Mo Salah ke Liverpool pertandingan tanpa kehadirannya di Liga Champions terhitung sangat jarang. Sebelum laga lawan Inter ini hanya terjadi dua kali versus FC Barcelona pada Mei 2019 dan PSV Eindhoven Januari 2025.
Dan ini penting kemenangan tandang malam tadi adalah yang pertama bagi Liverpool sejak November 2009 ketika mereka tak punya kontribusi langsung dari Salah.
Implikasi Lanjutan Persaingan Grup Semakin Panas
Dengan hasil ini Liverpool kini menempati posisi kedelapan di klasemen grup Liga Champions musim 2025 2026 dengan 12 poin. Sementara Inter tetap tertahan di peringkat lima dengan poin sama artinya semifinal nampak jauh dan persaingan menuju babak 16 besar makin ketat.
Bagi Inter kekalahan kandang ini jadi tamparan keras terutama karena sebelumnya hanya kalah empat kali di kandang Eropa sejak 2022.
Tim Besar Tetap Bisa Menang Tanpa Bintang
Pertandingan ini memperlihatkan bahwa kekuatan tim tidak selalu tergantung pada satu pemain. Liverpool menunjukkan bahwa ketika kompak disiplin dan punya mental baja mereka bisa tetap menang meskipun tanpa pemain andalan seperti Mo Salah.
Inter di sisi lain harus mengevaluasi performa dan mental tim terutama bagaimana menghadapi tekanan besar di kandang sendiri.
Bagi penggemar Liverpool hasil ini bisa jadi angin segar bahwa tim tidak tergantung pada satu nama besar tapi pada kedalaman skuad dan kekompakan.

